FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    24 11-2021

    957

    Aktivitas Ekonomi Kembali Normal, Presiden: Waspada Ketidakpastian Global

    Kategori Berita Pemerintahan | doni003

    Jakarta Pusat, Kominfo - Aktivitas ekonomi masyarakat Indonesia sudah kembali pada posisi normal seperti sebelum adanya pandemi Covid-19. Namun, Presiden Joko Widodo mengimbau seluruh masyarakat untuk tetap waspada terhadap ketidakpastian global yang tengah terjadi.

    “Kalau kita lihat di urusan konsumsi, indeks keyakinan konsumen sudah kembali pada posisi normal kembali seperti sebelum pandemi. Kemudian juga ritel and sales index juga sudah mulai merangkak naik menguat seiring dengan pelonggaran mobilitas,” ucap Presiden saat memberikan arahan pada acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia Tahun 2021 di Grand Ballroom Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Rabu (24/11/2021).

    Kepala Negara menuturkan bahwa berdasarkan laporan Kementerian Keuangan, capaian pajak, bea dan cukai terpantau berjalan dengan baik. Namun, Presiden mengingatkan untuk tetap memperhatikan ketidakpastian global.

    “Pajak sangat baik, bea dan cukai juga sangat baik, PNPB juga sudah lebih dari 100 persen, ini baik semuanya. Tumbuh 18,2 (persen) YoY, angka yang sangat besar sekali. Tapi sekali lagi, ketidakpastian itu selalu mengintip, hati-hati. Kita tetap optimistis tapi tetap harus hati-hati,” tuturnya.

    Selanjutnya, Presiden mengatakan bahwa purchasing manager index (PMI) juga sudah menunjukkan angka yang lebih tinggi dibandingkan sebelum pandemi.

    “Manufaktur, pabrik, industri pasti akan berproduksi karena dilihat ada demand. Inilah angka yang sangat tinggi sekali 57,2 persen. Pabrik, industri, perusahaan melihat bahwa ada sebuah prospek permintaan,” lanjut Presiden.

    Di samping itu, Presiden Jokowi mengapresiasi jajaran pemerintah dalam ranah keuangan atas kerja samanya dalam menghadapi permasalahan selama masa pandemi. Menurutnya, permasalahan tersebut membutuhkan kehati-hatian karena sulit untuk dikalkulasi.

    “Kita patut berterima kasih jajaran Bank Indonesia, jajaran pemerintah utamanya di Kementerian Keuangan dengan OJK, LPS komunikasinya sangat baik, sangat baik. Bisa saling mengisi pada masalah kecil saja langsung ketemu,” ucap Kepala Negara.

    Turut hadir dalam acara tersebut antara lain Menteri Koodinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki, Ketua BPK Agung Firman Sampurna, Ketua OJK Wimboh Santoso, dan Panglima TNI Andika Perkasa.

    Berita Terkait

    Groundbreaking Masjid Negara di IKN, Presiden: Representasi Kemajemukan Indonesia

    Tidak hanya Masjid Negara, Presiden menyampaikan bahwa di kawasan tersebut nantinya juga akan dibangun sejumlah tempat ibadah lainnya. Mulai Selengkapnya

    Resmikan BTS 4G Bakti di Talaud, Presiden Tekankan Pentingnya Konektivitas untuk Persatuan Bangsa

    Kepala Negara mensyukuri pembangunan BTS 4G di Kabupaten Kepulauan Talaud yang telah selesai. Selengkapnya

    Akselerasi Sektor Ekonomi Digital, Indonesia Dapat Pujian Bank Dunia

    Indonesia menjadi sebuah model emerging country yang pertumbuhannya baik. Selengkapnya

    Pagi di Fakfak, Presiden Tanda Tangani Tugu Pancasila Kampung Tanama

    Setelahnya, Presiden Jokowi melanjutkan kegiatannya menuju Kawasan LNG Teluk Bintuni, Kabupaten Teluk Bintuni untuk meresmikan Proyek Strate Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA