FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    04 04-2022

    710

    Awas Disinformasi! Kotak Sumbangan IKN

    Kategori Berita Kominfo | srii003

    Jakarta Pusat, Kominfo - Beredar di media sosial Facebook konten unggahan yang memperlihatkan sebuah kotak yang diklaim sebagai kotak saweran untuk Ibu Kota Negara Baru (IKN). Konon dalam unggahan itu disertai narasi "ORAAAAAAAAAA 🤣Ngopi dl bestie biar kuat ngadepin kedunguan mahluk sekolam.. ☕☕Ibu Kota New Minta Saweran..🤭🤭".

    Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan faktanya, klaim yang mengatakan bahwa terdapat sebuah kotak saweran untuk IKN adalah salah.

    Dilansir dari liputan6.com, Foto kotak tersebut telah mengalami editan yang dimana kotak asli tersebut tidak terdapat tulisan.

    Berikut laporan isu hoaks dan disinformasi yang telah diidentifikasi Tim AIS Kementerian Kominfo, Senin (04/04/2022):

    1. [HOAKS] Surat Edaran Penggalangan Dana Donasi dari Dinas Sosial Pemerintah Kabupaten Pandeglang
    2. [HOAKS] Lowongan Kerja Mengatasnamakan RSUD Sumberrejo Bojonegoro
    3. [DISINFORMASI] Artikel Berita "Menag Yaqut: Haji dibatalkan dulu tahun ini uangnya dipakai untuk bangun IKN Nusantara"

    Berita Terkait

    Awas Hoaks! Pemerintah Akan Berikan Tambahan BPNT Tahap 2

    Kemensos RI memberikan klarifikasi melalui akun Instagram resmi @kemensosri, ternyata tidak pernah membuat tautan terkait pendaftaran maupun Selengkapnya

    Awas Hoaks! Kontrol Penyakit, WHO Lakukan Pengawasan

    Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta dari kompas.com, informasi yang beredar tersebut merupakan Selengkapnya

    Komputer Penyebar Konten Misinformasi Dinonaktifkan? Awas Hoaks!

    Tidak ditemukan pemberitaan dengan sumber kredibel mengenai penonaktifan komputer yang kerap menyebar konten antimainstream untuk mencegah s Selengkapnya

    Awas Hoaks! Informasi Tenggat Penguruan STR Seumur Hidup

    Klaim terkait pengurusan STR Seumur Hidup bagi named dan nakes sebelum tanggal 1 Februari 2024 adalah tidak benar. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA