FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    30 09-2022

    1604

    Pengangkatan Tenaga Honorer Perawat dan Guru Tanpa Tes Jadi PNS Pemprov NTB? Awas Hoaks!

    Kategori Berita Kominfo | srii003

    Jakarta Pusat, Kominfo - Beredar sebuah pesan berantai berisi informasi  pengangkatan tenaga honorer perawat dan guru menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) tanpa tes di lingkungan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Dalam pesan tersebut, tenaga honorer diarahkan untuk menghubungi nomor 082213251212 yang diklaim milik Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi NTB H. Muhammad Nasir.

    Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta yang dilansir dari akun Instagram resmi @ntbprov, Kepala BKD Provinsi NTB H. Muhammad Nasir menegaskan bahwa informasi tersebut adalah hoaks atau tidak benar.

    Nasir mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak mudah percaya terhadap informasi seperti yang beredar. Pengumuman terkait kebijakan kepegawaian akan diumumkan melalui media resmi pemerintah.

    Berikut laporan isu hoaks dan disinformasi yang telah diidentifikasi TIM AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jumat (30/09/2022) :

    1. [HOAKS] ASI Berubah Warna Jadi Biru Hijau setelah Vaksinasi Covid-19
    2. [HOAKS] Logo Halal MUI di Kemasan Ramen Rasa Tulang Babi
    3. [HOAKS] Penculikan Anak di Ponorogo
    4. [HOAKS] Sertifikat Keamanan Dana Investasi Mengatasnamakan Staf Khusus dan Juru Bicara Kementerian Investasi/BKPM

    Berita Terkait

    Peringatan Thailand Soal Vaksin Covid-19 Picu Kanker dan Tumor Otak? Itu Hoaks!

    Faktanya, klaim yang beredar itu tidak benar. Selengkapnya

    Beredar Beras Plastik di Malinau Kaltara? Awas Hoaks!

    Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta yang dilansir dari cekfakta.tempo.co, belum ada hasil penel Selengkapnya

    Akun Prokopim Pemkab Magetan Tawarkan Give Away Tebus Ponsel? Awas Hoaks!

    Unggahan terkait program give away tebus murah ponsel dari dari akun Instagram Prokopim (Protokol dan Komunikasi Pimpinan) Kabupaten Magetan Selengkapnya

    KPU Ubah Format Debat Capres-Cawapres 2024? Awas Hoaks!

    Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari menjelaskan masing-masing pasangan calon memiliki kuota undangan 75 orang sehingga total tamu undangan sejumlah Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA