FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    31 03-2023

    300

    Peresmian KCJB dan LRT Ditargetkan Agustus 2023

    Kategori Berita Pemerintahan | srii003

    Jakarta Timur, Kominfo - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Pandjaitan meresmikan Penyelesaian Pemasangan Rel Kereta Api Cepat Jakarta Bandung (KCJB) di Stasiun KCJB Halim, Jakarta Timur, Jumat (31/03/2023). Rel kereta atau track laying itu membentang dari Tegalluar hingga Halim dengan total panjang rel terpasang 304 km untuk kedua sisi. 

    Menko Luhut menyatakan Indonesia boleh bangga karena dengan peletakan rel terakhir ini menandakan bahwa seluruh  jalur KCJB telah tersambung. Namun, ada hal yang masih perlu menjadi perhatian antara lain penyelesaian pekerjaan stasiun, pembangunan aksesibilitas dan konektivitas, kesiapan SDM untuk operasional dan maintenance, hingga aspek komersial.

    “Hal tersebut akan kami kawal ketat melalui koordinasi lintas instansi yang selama ini sudah dilakukan juga oleh PMO Percepatan Proyek KCJB. Direncanakan dapat diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia pada Bulan Agustus 2023 bertepatan dengan hari Kemerdekaan Republik Indonesia,” tegas Menko Luhut

    Menurut Menko Luhut keberadaan KCJB menjadi semangat baru bagi Indonesia, terutama berkaitan dengan integrasi dan konektivitas dengan proyek strategis nasional lain yaitu LRT Jabodetabek.

    "Agar perpindahan moda transportasi dari Kereta Cepat menuju LRT akan menjadi seamless dan effortless. Semangat integrasi ini menjadi dorongan bagi seluruh pihak untuk dapat merampungkan kedua proyek strategis nasional,” jelasnya.

    Pada kesempatan tersebut Menko Luhut bersama PJ Gubernur DKI Jakarta dan jajaran melakukan uji coba menaiki LRT dari Stasiun LRT Halim menuju Stasiun LRT Dukuh Atas.

    Dalam konferensi pers di Stasiun Dukuh Atas, Menko Luhut mengucapkan apresiasi terhadap seluruh pihak yang terlibat dalam proses pembangunan sehingga waktu-waktu yang ditargetkan dapat tercapai.

    “Ini perlu kita apresiasi adalah karya anak-anak bangsa kita. Jadi kita kalau ada kurang lebih saya kira tentu perlu proses penyempurnaan karna ini semua di produksi di dalam negeri.  Jadi kita sebagai bangsa sekali lagi harus bangga dengan apa yang dicapai oleh anak-anak kita, bahwa ada kurang lebih sana-sini  tentu sambil berjalan akan kita perbaiki,” ujarnya.

    Selain itu Menko Luhut juga menghimbau terkait pengamanan, agar jangan sampai ada yang merusak fasilitas-fasilitas yang sudah dibangun  yang bisa menghambat proses penyelesaian proyek.

    “Jadi saya minta semua kita ini betul-betul saling mengingatkan karena ini menyangkut reputasi kita juga, ini kereta api cepat pertama di Asia Tenggara, di Indonesia,” tandasnya.

    Berita Terkait

    Tinjau Pelabuhan Merak, Presiden Pastikan Kesiapan Arus Mudik 2023

    Presiden meminta seluruh jajarannya untuk menghitung secara detail perencanaan arus mudik tahun ini yang diperkirakan jumlah pemudiknya meni Selengkapnya

    Inilah Edaran Pemberian THR Keagamaan Tahun 2023

    THR keagamaan wajib dibayarkan secara penuh dan paling lambat tujuh hari sebelum hari raya keagamaan. Selengkapnya

    Pemerintah Tetapkan 1 Ramadan 1444H Jatuh pada Kamis, 23 Maret 2023

    Menag berharap dengan hasil sidang isbat ini seluruh umat Islam di Indonesia dapat menjalankan ibadah puasa Ramadan secara bersama-sama. Selengkapnya

    Presiden Targetkan Angka Stunting Turun hingga 14 Persen pada 2024

    Presiden pun meyakini target tersebut dapat dicapai jika semua pihak bekerja sama dalam mempercepat penurunan angka stunting di Indonesia. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA