Tautan Penyaluran Bantuan PKH Rp500.000? Awas Hoaks!

Jakarta Pusat, Kominfo - Beredar konten unggahan di media sosial berisi informasi mengenai pemberian bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) yang disertai sebuah tautan. Konon, pengguna media sosial diminta mengklik tautan tersebut jika ingin mendapatkan bantuan uang tunai sebesar Rp500.000.

Faktanya, unggahan tersebut tidak benar. Berdasarkan hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika, tautan tersebut tidak mengarah ke situs resmi Kementerian Sosial (Kemensos). Seperti yang diberitakan kompas.com, PKH adalah program bantuan sosial bersyarat kepada keluarga miskin yang ditetapkan sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Penyaluran PKH dilakukan dengan mentransfer uang bansos langsung ke rekening penerima atau melalui Kantor Pos. Cara mengecek penerima PKH dapat dilakukan dengan mengakses situs cekbansos.kemensos.go.id atau melalui aplikasi Cek Bansos yang dapat diunduh lewat Google PlayStore di ponsel Android.

Berikut laporan harian isu hoaks yang telah didentifikasi oleh Tim AIS Kementerian Kominfo, Senin (26/08/2024):

1. [HOAKS] Maklumat TNI untuk Rakyat Indonesia pada Agustus 2024
2. [HOAKS] Akun Facebook Mengatasnamakan Pj Gubernur Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin
3. [HOAKS] Pemerintah Fasilitasi Pemberian Alat Kontrasepsi untuk Remaja
4. [HOAKS] Surat Undangan Mengatasnamakan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Meminta Sejumlah Uang
5. [HOAKS] Presiden Jokowi Memalsukan Identitas Ibu Kandungnya